Lossless, FLAC, MP3?
Dinamika "Enjoying" Seni Audio
Saat ini pasti lo sering lihat banyak format asing yang bikin kamu bingung bedain nya, baik dari kualitas file dan feel audio sendiri.
misal saat lo di-iming imingi headset high quality Lossless gituu
Yap, ini topik yang sering bikin bingung, tapi gue jelasin santai:
1. Lossless itu jenis, FLAC itu format.
Lossless = jenis kompresi audio yang nggak buang data. Jadi kualitas suaranya tetap sama persis kayak rekaman aslinya (beda sama MP3 yang lossy, buang-buang detail buat ngecilin ukuran).
FLAC = salah satu format file yang pake metode lossless compression.
Jadi, FLAC itu bagian dari lossless.
2. Beberapa contoh format lossless audio:
- FLAC (Free Lossless Audio Codec) – paling populer di luar ekosistem Apple.
- ALAC (Apple Lossless Audio Codec) – buatan Apple, buat pengguna iTunes/Apple Music.
- WAV / AIFF – lossless juga, tapi nggak dikompres, jadi ukurannya gede banget.
---
Simpelnya gini:
> Semua FLAC = Lossless
Tapi gak semua Lossless = FLAC
Kayak gini analoginya:
Lossless = genre musik
FLAC = salah satu band di genre itu
Nah, kalau lo nemu lagu “lossless” di platform musik (kayak Tidal, Apple Music), itu biasanya udah di-encode pake FLAC atau ALAC, tergantung platformnya.
Mau dengerin bedanya? Harus pakai headphone/laptop/alat audio yang bagus, baru kerasa π
Kalau mau “dengerin perbedaan suara” antara lossless vs lossy (misalnya FLAC vs MP3), ini beberapa aspek yang bisa lu perhatikan banget:
---
π 1. Detail (Clarity)
FLAC (lossless): Detail suara lebih kaya, kayak suara napas penyanyi, gema ruangan, gesekan senar gitar.
MP3 (lossy): Detail kecil kadang hilang, terutama di bitrate rendah. Suaranya bisa terasa lebih “datar”.
---
π§ 2. Dynamic Range
Ini tentang seberapa “lebar” rentang antara suara paling pelan & paling keras.
FLAC: Dinamikanya luas, suara pelan tetap terdengar jelas, suara keras tetap nggak pecah.
MP3: Kadang dinamikanya diratakan biar file lebih kecil. Suara bisa kerasa “tekan”.
---
π 3. Soundstage / Spasial
FLAC biasanya kasih sensasi ruang yang lebih “nyata”. Lu bisa ngerasain posisi instrumen (drum di kiri, vokal di tengah, gitar di kanan).
Di MP3, ini bisa kerasa lebih sempit atau “ngumpul”.
---
π 4. Artifacts (Gangguan digital)
MP3 (apalagi di bitrate rendah kayak 128kbps) kadang ada suara aneh: desisan, gemeretak, atau suara kayak robot.
FLAC? Aman. No artifact.
---
Tapi… ini catatan penting:
Kalau lo dengerin pake earphone murahan, speaker laptop, atau HP biasa, mungkin kamu nggak akan kerasa bedanya.
Tapi kalau pake headphone yang bagus atau audio gear yang niat, baru tuh perbedaan kedengeran.
---
TL;DR:
> FLAC = suara lebih jernih, penuh, luas
MP3 = cukup oke buat kasual, tapi ada yang dipotong demi ukuran kecil
Jadi perbedaan itu dilihat dari “apa yang nggak kedengeran di lossy” — karena itu yang bikin suara kerasa beda walau sama-sama lagu yang sama.
that's the world work✨️✨️π€π
Komentar
Posting Komentar
Tolong bicaranya yang sopan, jangan nyepam!!! (; ・`Ο・´)